Minggu, 20 Juni 2010
Harga Sayur Dipasar Tradisional Naik Drastis
PADANGCERMIN - Warga Kecamatan Padangcermin Kabupaten Pesawaran mengeluh. Pasalnya, harga sebagian besar sayur mayur di sejumlah pasar tradisional di daerah ini naik drastis.
Sebagian besar harga sayur mayur tersebut mengalami lonjakan yang berarti. Kenaikannya, dari 20 persen hingga ada yang mencapai lebih dari 50 persen.
Cabe merah dari harga Rp12 ribu naik menjadi Rp30 ribu/kg dan cabe rawit dari harga Rp10 ribu naik jadi Rp25 ribu/kg. Buncis, dari harga Rp3000 naik menjadi Rp7000/kg. Kol dari Rp4000 menjadi Rp6000/kg. Terong dari harga Rp3000 naik jadi harga Rp8000/kg.
Yenni Marleni, warga Bunut, Minggu (20/6) mengatakan, kenaikan harga sayuran di sejemlah pasar tradisional di Kecamatan Padangcermin sudah sejak dua minggu belakangan. Bahkan minggu ini lebih melonjak lagi.
“Harga sayuran mulai naik sekitar dua minggu belakangan. Hampir sebagian besar harga sayur mayur mengalami kenaikan,” katanya.
Dia sendiri tidak tahu penyebab kenaikan tersebut. Namun meski demikian, harga tomat saat ini justru sedang turun, dari harga Rp12 ribu menjadi Rp6000/kg.
Katiyem, pedagang sayur di Pasar Umbulkluih, Bunut, Padangcermin mengungkapkan, kenaikan harga-harga sayuran ini memang sudah dari agennya. Para mengecer mengikuti harga pembelian dan menyesuaikan dengan penjualan.
“Kami pengecer hanya menyesuaikan dengan harga pembelian di agen. Dari agennya saja harganya sudah naik, kami pengecer mengikuti saja,” ungkapnya. (red)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar